Foto: Pemerintah Kota Tomohon menggelar Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) jelang Hari Raya Paskah tahun 2025.
ONLINEBRITA.COM, TOMOHON – Walikota Tomohon diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Tomohon Dra Lily Solang MM membuka secara resmi Kegiatan Gerakan Pangan Murah di Kota Tomohon dalam rangka hadapi Hari Raya Paskah, di Aula Kantor Kecamatan Tomohon Utara, Kamis (10/04/2025).
Sambutan Walikota Tomohon dibacakan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekdakot Tomohon bahwa isu ketersediaan dan kenaikan harga pangan pokok selalu menjadi sorotan menjelang Hari-hari raya keagamaan, dan dalam waktu dekat ini akan dihadapi Hari Raya Paskah bagi umat Kristiani.
Dikatakan menjadi sorotan, karena ketersediaan bahan pokok yang tersedia berbarengan dengan tingginya permintaan masyarakat pada periode menjelang Hari-hari Raya Keagamaan.
“Untuk itu, menghadapi kondisi ini salah satu kebijakan Pemerintah daerah dalam urusan peningkatan Ketahanan Pangan adalah Pemenuhan Ketersediaan Pangan, Keterjangkauan Pangan, dan Stabilitas Harga Pangan,” ujar Lily Solang.
Hal ini juga, sejalan dan terintegrasi dengan misi Pemerintah Daerah Kota Tomohon “Mewujudkan ketahanan pangan dan pembangunan yang berwawasan lingkungan” sebagai bagian dari rencana strategis jangka menengah daerah, yaitu membangun ketahanan pangan yang berdaulat melalui program peningkatan ketahanan pangan berbasis budaya lokal dan berorientasi pasar.
“Menghadapi perayaan Hari Raya Paskah, Pemerintah melakukan tindakan nyata melalui kegiatan Gerakan Pangan Murah, bertujuan untuk membantu menyediakan pangan murah dan terjangkau, meringankan beban pengeluaran menjelang perayaan Paskah tahun 2025,” sebutnya.
Dikatakan Solang, Pelaksanaan kegiatan ini mendapat dukungan dari Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Cabang Tomohon, dan pelaku-pelaku usaha Pangan di Kota Tomohon.
“Untuk itu, Walikota mengajak kepada masyarakat terutama umat Kristiani yang akan merayakan Paskah dapat memanfaatkan Gerakan Pangan Murah ini untuk membantu saudara-saudara sebagai bagian dari upaya Pemerintah Peduli terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat,” ungkap Solang.
Kesempatan ini juga, kami memberi apresiasi serta ucapan terima kasih kepada Dinas Pangan Daerah Kota Tomohon yang bekerja sama dengan Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Cabang Tomohon, pelaku-pelaku usaha pangan di Kota Tomohon, Pemerintah Kecamatan Tomohon Utara dan kepada semua pihak yang mendukung terlaksananya kegiatan ini.
“Saya berharap semoga kerja sama yang sudah terbangun pada saat ini, akan terus berkelanjutan dan dikembangkan demi masyarakat Kota Tomohon yang kita cintai dalam mewujudkan Tomohon maju, berdaya saing, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045,” kata Ibu Asisten Lily Solang.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Daerah Kota Tomohon drg. Jeand’arc Senduk-Karundeng menyampaikan, Program GPM ini sudah dimulai dari tahun-tahun sebelumnya dilaksanakan.
“Karena keterbatasan anggaran program ini tidak bisa dilaksanakan setiap bulan dan tidak langsung menjangkau 44 Kelurahan di kota Tomohon,” terang Ibu drg Jeand’arc.
Menurutnya, tujuan GPM ini untuk membantu masyarakat agar mendapatkan Pangan Murah.dan Harga terjangkau. Harapan kami dengan adanya GPM masyarakat boleh terbantu. “Ini merupakan Sinergitas antara Pemerintah Kota Tomohon, pihak BNI Kantor Cabang Tomohon, dan pelaku-pelaku Usaha Pangan di Kota Tomohon,” tukasnya.
“Mari kita belajar untuk menyesuaikan diri dengan keadaan krisis ekonomi. bagaimana cara kita boleh mengatur keuangan kita. Kalo barang yang tidak terlalu diperlukan lebih bagus tidak usah dibeli, alangkah baiknya kita menabung untuk anak dan cucu kita,” ucap drg Jeand’arc.
“Kami Tim Penggerak PKK juga mempunyai program Kampung Pangan Mandiri, sehingga marilah kita memanfaatkan waktu untuk menanam walaupun dimulai dari kecil-kecilan, mari kita menanam daripada kita membeli. Dengan begitu kita bisa menghemat,” pungkasnya.
Dihadiri oleh, Kepala Dinas Pangan Kota Tomohon Novi kainde, Sekretaris Dinas Pangan dan jajaran, Kabag perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah Kota Tomohon Stevy Pioh dan seluruh masyarakat kakaskasen yang hadir.(*/jop)
