SMPN I Kotamobagu Sekolah Adiwiyata yang Terus Inovatif dalam Pengelolaan Sampah

ONLINEBRITA.COM, KOTAMOBAGU – Sebagai Sekolah Adiwiyata, SMP Negeri I Kotamobagu terus menunjukkan komitmen tinggi terhadap pelestarian lingkungan. Guru dan siswa di sekolah ini telah meluncurkan proyek pengelolaan sampah organik menjadi pupuk kompos, sebuah langkah penting dalam mengurangi limbah dan memperbaiki kualitas tanah di lingkungan sekolah.

Proyek ini melibatkan seluruh komponen sekolah, mulai dari guru, siswa, hingga staf pendukung. Mereka bersama-sama mengumpulkan sampah organik dari lingkungan sekolah, seperti sisa makanan, daun kering, dan rumput, kemudian mengolahnya menjadi pupuk kompos yang berguna. Proses pembuatan kompos ini diajarkan oleh guru-guru.

Tidak hanya berfokus pada pembuatan pupuk kompos, kegiatan ini juga mengajarkan siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi penggunaan plastik. Para siswa diajak untuk memisahkan sampah organik dan anorganik, serta diberikan pemahaman tentang dampak positif dari komposting terhadap lingkungan.

Selain mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir, pupuk kompos yang dihasilkan juga digunakan untuk menyuburkan taman-taman di sekitar sekolah. Hasilnya, lingkungan sekolah menjadi lebih hijau dan asri.

Kepala Sekolah SMPN I Kotamobagu, Ifdawan Dundo, S.Pd., menyatakan bahwa kegiatan ini adalah langkah nyata untuk terus menanamkan kesadaran lingkungan kepada siswa sejak dini. “Kami berharap para siswa dapat membawa ilmu ini ke rumah dan komunitas mereka, sehingga dampak positifnya bisa dirasakan lebih luas,” ujarnya. Senin 29 Juli 2024

Keberhasilan SMPN I Kotamobagu dalam meraih juara pertama Adiwiyata tingkat Kota Kotamobagu Tahun 2023 menunjukkan dedikasi mereka terhadap kelestarian lingkungan. Kini, sekolah ini sedang melakukan persiapan untuk menuju Adiwiyata tingkat Provinsi Sulawesi Utara, dengan harapan dapat menginspirasi lebih banyak sekolah untuk mengikuti jejak mereka dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu, Hi. Mohamad Aljufri Ngandu, S.Pd., mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Sekolah Adiwiyata SMPN I dalam mengedukasi siswa untuk memanfaatkan sampah organik menjadi pupuk kompos. “Inisiatif ini sangat positif dan kami berharap semakin banyak sekolah yang mengikuti langkah SMPN I Kotamobagu dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya. (David)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *