Hebat dan Luar Biasa. Mayjen TNI Rano Maxim Adolof Tilaar, Dipercaya Jabat Gubernur AKMIL

ONLINEBRITA.COM, JAKARTA – Hebat dan Luar Biasa. Sosok Mayor Jenderal TNI Rano Maxim Adolf Tilaar, resmi mengemban amanah sebagai Gubernur Akademi Militer (Akmil), lembaga pendidikan strategis di bawah TNI Angkatan Darat yang bertugas mencetak calon-calon perwira masa depan.

Dalam Surat Keputusan Panglima TNI No. KEP/1001/VII/2025 tanggal 31 Juli 2025 yang terbit (31/07/ 25). Nama Mayor Jenderal TNI Rano Tilaar tertera salah satu dari sekian daftar nam nama Rano Tilaan ditarik kembali dari Lembaga Pendidikan LEMHANNAS RI untuk menjadi Gubernur Akademi Militer (AKMIL) di Magelang, Jawa Tengah.

Putra asal Sulawesi Utara ini dikenal sebagai perwira tinggi dengan rekam jejak terbaik, berdedikasi tinggi, disiplin profesional, dan konsisten dalam setiap penugasan yang diemban. Dengan modalnya seperti itu, jenjang kariernya terus menibgkat, Tuama leos (Lelaki Baik Hati) ini imulai dari satuan elit Kopassus dan terus dipercaya hingga menduduki berbagai jabatan strategis di lingkungan TNI AD, BAIS TNI, dan Mabes TNI.

Pelantikan ini sekaligus menjadi bentuk kepercayaan institusi TNI atas kapasitas kepemimpinan dan integritas Mayjen Tilaar yang selama ini dikenal dengan gaya kepemimpinan tegas namun humanis.

Dalam wawancara dengan sejumlah mantan rekan dan anak buahnya menyebut, Mayjen Tilaar bukan hanya piawai dalam strategi militer, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap kesejahteraan prajurit. Hal ini tercermin dalam masa jabatannya sebagai Kasgartap I/Jakarta, di mana wajah markas dan fasilitas bagi anggota garnisun mengalami peningkatan signifikan.

Rano Tilaar yang juga dikenal suka Olahraga sebelum bertugas sangt menghargai pertemann. Tak heran baik sudara kenalan maupun rekan dan sudara jika ketemu akrab. Rano Tillar Akmil tahun 1993 ini telah menempati sederet jabatan penting, antara lain:

Mayjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Akademi Militer (Akmil). Berikut adalah profilnya:

Riwayat Pendidikan:

  • Akademi Militer (1993)
  • Sussarcab Infantri (1994)
  • Sekolah Komando (1995)
  • Sus Jump Master (1996)
  • Suslapa Infantri (2003)
  • Seskoad (2008)
  • Susdandim (2010)
  • Lemhannas (2023)

Riwayat Jabatan:

  • Pama Kopassus (1994)
  • Dan Unit Para Komando Kopassus (1995)
  • Danton Parako Yon 22 Kopassus (1996)
  • Danrem 074/Warastratama (2020-2021)
  • Danrem 052/Wijayakrama (2021-2022)
  • Wakapuspen TNI (2022)
  • Kaskogartap I/Jakarta (2022-2023)
  • Staf Khusus Kasad (2023)
  • Tenaga Ahli Pengajar Bidang Strategi Lemhannas (2023)
  • Gubernur Akmil (2025)

Pengalaman Operasi:

  • Operasi Seroja Tim-Tim (1995)
  • Operasi Satgas Intel Irian Jaya (2002)
  • Operasi Intel Darmil Aceh (2004)
  • Operasi Intel Papua (2009)
  • Operasi Intelstrat Papua (2014)¹ ²
  • Komandan Unit hingga Komandan Batalyon di Grup-2 dan Grup-3 Sandi Yudha Kopassus (1995–2011)
  • Dandim 1701/Jayapura dan Kasrem 172/Jayapura (2012–2014)
  • Komandan Korem 074/Warastratama (2019) dan
  • Korem 052/Wijayakrama (2021)
  • Wakapuspen TNI (2022),
  • Kasgartap I/Jakarta (2022), dan
  • Dosen Lemhannas (2022–2025)

Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai pejabat strategis intelejen di BAIS TNI, menunjukkan kepercayaan tinggi atas kapasitas intelijen dan pertahanan nasional yang ia miliki.

Latar Belakang Pendidikan

Dalam bidang pendidikan militer, Mayjen Tilaar telah menempuh berbagai kursus baik di dalam maupun luar negeri. Ia tercatat sebagai lulusan:

Seskoad (2008), Sus Dandim (2010), dan sejumlah pendidikan intelijen strategis
Program pelatihan luar negeri seperti Airborne Jump Master (AS), SAS Regiment (Australia), MI-6 (Inggris), dan Intel Exchange (Filipina)

Kiprah operasionalnya juga luas, mulai dari Operasi Seroja di Timor Timur (1995), hingga penugasan di Papua dan Aceh dalam rangka menjaga stabilitas nasional.

Arah Kepemimpinan Akmil

Sebagai pemimpin baru di Akmil, Mayjen Tilaar diharapkan membawa semangat pembaruan dalam sistem pendidikan militer yang adaptif terhadap tantangan zaman. Visi besarnya menempatkan Taruna dan Taruni sebagai agen perubahan dan penjaga masa depan NKRI.

Penunjukan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sulawesi Utara, tetapi juga mencerminkan meritokrasi dalam tubuh TNI, di mana integritas dan prestasi tetap menjadi tolok ukur utama.

Selamat mengemban amanah baru, Mayjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *