2025 Unsrat Torehkan Sejarah Kukuhkan 21 Guru Besar

ONLINEBRITA.COM, MANADO  – Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado mengawali 2025 dengan torehan sejarah.

Dimana untuk pertama kalinya Unsrat ketambahan 21 Guru Besar atau Akademisi bergelar Profesor secara serentak.

Mereka telah resmi dikukuhkan oleh Prof. Dr. Ir. Berty Sompie, M.Eng, IPU, ASEAN.ENG, selaku Rektor Unsrat di gedung Auditorium, Kamis (16/1/2025).

Dalam sambutannya, Rektor mengingatkan bahwa jabatan Guru Besar bukan sekedar puncak dari perjalanan panjang akademik. Melainkan titik awal tanggungjawab yang lebih besar.

“Jabatan guru besar bukan sekadar pengakuan atas keunggulan intelektual, tetapi juga komitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat. Harapannya sebagai guru besar mampu menjadi teladan, baik dalam integritas akademik, pengajaran, maupun dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi,” ucap Rektor.

“Kami sangat percaya dengan kapasitas, dedikasi dan integritas yang telah terbukti, bapak/ibu akan mampu memberikan sumbangsih yang signifikan tidak hanya bagi Unsrat, tetapi juga bagi bangsa dan negara,” tambah Rektor.

Sebagai institusi pendidikan tinggi kata Rektor, Unsrat terus berupaya menjadi pusat unggulan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat khususnya di Indonesia Timur.

“Sebagaimana guru besar yang kompeten dan berintegritas adalah salah satu pilar utama dalam mewujudkan visi ini. Oleh karena itu kami sangat bangga atas pencapaian bapak/ibu akan dikukuhkan hari ini,”terang Rektor.

Pengukuhan guru besar adalah momen bersejarah bagi Unsrat, kata Rektor dua puluh satu (21) orang guru besar akan dikukuhkan dan ini jumlah terbanyak dalam sejarah Unsrat.

Para Guru Besar yang baru dilantik adalah sebagai berikut:

1. Prof. Arthur Gehart Pinaria (Fakultas Pertanian)

2. Prof. Royke Iwan Montolalu (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

3. Prof. Diana Vanda Daturara Doda (Fakultas Kedokteran)

4. Prof. Stefanus Sampe (FISIP)

5. Prof. Nurmeilita Taher (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

6. Prof. Mien Lapian (Fakultas Peternakan)

7. Prof. Hanny Frans Sangian (FMIPA)

8. Prof. Djuhria Wonggo (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

9. Prof. Darus Sa’adah Johanis Paransa (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

10. Prof. Billy Wagey (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

11. Prof. Junit Maja Pertiwi (Fakultas Kedokteran)

12. Prof. Christine Fransin Mamuaja (Fakultas Pertanian)

13. Prof. Rignolda Djamaluddin (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

14. Prof. Medy Ompi (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

15. Prof. Lena Jeane Damongilala (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

16. Prof. Tiltje Ransaleleh (Fakultas Peternakan)

17. Prof. Wehelmina Rumawas (FISIP)

18. Prof. Dina Victoria Rombot (Fakultas Kedokteran)

19. Prof. Maya Pinkan Warouw (Fakultas Ilmu Budaya)

20. Prof. Jeffrie Mokolensang (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

21. Prof. Meity Sompie (Fakultas Peternakan) (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *