ONLINEBRITA.COM, KOTAMOBAGU – SMP Kristen Kotamobagu telah ditetapkan sebagai Sekolah Penggerak oleh Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Kepala Sekolah SMP Kristen Kotamobagu, Parson Sambulele, S.Pd, M.M, mengungkapkan kepada awak media pada Senin, 20 Mei 2024, bahwa program Sekolah Penggerak ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta partisipasi masyarakat dalam proses pendidikan.
Model pendidikan Sekolah Penggerak ini mendorong kerjasama antara sekolah, masyarakat, dan organisasi masyarakat. Salah satu contoh nyata adalah kolaborasi dengan LSM LP3T dalam mempersiapkan program Adiwiyata. Program ini memberikan pemahaman kepada siswa mengenai pengendalian sampah melalui pengomposan dan bank sampah, sehingga menciptakan lingkungan sekolah yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Selain itu, Sekolah Penggerak juga berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dengan cara meningkatkan kualitas guru, fasilitas, dan kurikulum. Inisiatif ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam sistem pendidikan, tidak hanya di SMP Kristen Kotamobagu tetapi juga di seluruh Indonesia. Parson Sambulele berharap, dengan penetapan ini, SMP Kristen Kotamobagu dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk berinovasi dan berkolaborasi demi pendidikan yang lebih baik. (Tim)
