“Progress Report” Walikota Caroll Senduk Tunjukkan Trend Positif

Foto: Walikota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk SH

Onlinebrita.com, Tomohon – Tekad dan komitmen Walikota Caroll Senduk untuk mewujudkan kesejahteraan berkelanjutan bagi masyarakat Kota Tomohon memperlihatkan trend positif.

Progress report atau laporan kemajuan dan perkembangan realisasi program kerja Pemerintah Kota Tomohon Tahun 2023, hingga kini dinilai terarah, terukur dan tetap konsisten.

Data implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026 Kota Tomohon, memasuki tahun ke 3 kepemimpinan Walikota Caroll Senduk.

“Saya bersyukur menyampaikan pencapaian pembangunan yang telah diraih bersama,” ujar Caroll Senduk kepada awak media ini saat ditemui, baru-baru ini.

Dikatakannya, Kota Tomohon memiliki luas wilayah 169,1KM² sebagai tempat hunian yang lebih baik bagi 101.151 jiwa yang tersebar di 5 Kecamatan, 44 Kelurahan.

Selanjutnya, kerukunan antar umat beragama adalah nilai yang dijunjung tinggi, kerjasama dan koordinasi bersama para Tokoh Pimpinan Agama dalam membangun Kerukunan Antar Umat Beragama.

“Kota Tomohon berhasil masuk dalam Peringkat ke- 5 sebagai Kota Toleran di Indonesia, disamping Kerukunan, Perekonomian yang kuat adalah kunci Kesejahteraan bersama,” jelasnya.

Begitu juga, Pertumbuhan Ekonomi tumbuh mencapai 5,17%, dan sektor Konstruksi memberi kontribusi terbesar disusul usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan serta sektor Perdagangan.

“Pertumbuhan Investasi menunjukan trend positif terutama sektor Pariwisata meningkat signifikan, menunjukkan potensi besar Kota Tomohon tujuan Wisata Dunia,” ungkap Caroll Senduk.

Bahkan, terciptanya berbagai lapangan kerja baru membantu Pemerataan Pendapatan Masyarakat. Indeks Gini sebagai salah satu ukuran pemerataan pendapatan masyarakat.

“Menunjukkan hasil membanggakan Kota Tomohon berhasil mencapai indeks Gini sebesar 0,374% dari Target sebesar 0,34%,” tegasnya.

Selain itu, berhasil dalam pencapaian positif mengatasi masalah kemiskinan, angka kemiskinan di Kota Tomohon mencapai 5,26% berada dalam rentang target yang ditetapkan dalam RPJMD sebesar 5,46-4,86%.

“Tercatat data yang signifikan terkait Program Keluarga Harapan (PKH) ada 3479 individu sebagai penerima manfaat,” terang Walikota Caroll, sembari merunut rincian capaian tahun 2023.

Capaian ini menurutnya, menunjukan Komitmen Pemerintah Kota Tomohon untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi ketimpangan pendapatan.

Dan, memberikan perlindungan kepada Kelompok masyarakat rentan dengan berbagai program Bantuan Sosial yang tujuannya meringankan beban masyarakat.

“Tahun 2023, Pemerintah Kota Tomohon berhasil memberikan Bantuan Sosial secara signifikan kepada sejumlah Kelompok yang layak membutuhkan,” urainya.

Adapun rinciannya sebagai berikut:

  1. Bansos Usaha Ekonomi, – Telah diberikan kepada 108 orang bertujuan untuk mendukung upaya masyarakat dalam Pengembangan Ekonomi.
  2. Bansos Rumah Sejahteta Terpadu, – Diberikan kepada 11 Rumah, dengan harapan agar dapat memiliki tempat tinggal yang layak dan nyaman.
  3. Bansos Bencana Alam, – Telah disalurkan kepada 427 Jiwa yang terdampak Bencana Alam, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan dalam mengatasi krisis tersebut.
  4. Bansos Bencana Kebakaran, – Diberikan kepada 52 jiwa yang terkena dampak kebakaran, sebagai langkah awal untuk membantu Pemulihan dan Rekonstruksi.

 5. Bansos Lansia, – Diberikan kepada 1623 Individu Lansia, sebagai wujud perhatian dan penghargaan kepada generasi yang telah berkontribusi bagi kemajuan Kota Tomohon.

  1. Bansos Disabilitas, – Telah disalurkan kepada 44 Individu Penyandang Disabilitas, guna memfasilitasi kebutuhan dan mewujudkan Inklusivitas Sosial.
  2. Bansos Bagi Anak Terlantar, – Telah diberikan kepada 134 Anak yang memerlukan Perlindungan dan Perhatian Khusus.
  3. Bansos Pwnderita TB, – Diberikan kepada 50 Individu Penderita Tuberkulosis, sebagai bentuk dukungan dalam upaya pengobatan dan pemulihan kesehatan.
  4. Bansos Stunting, – Diberikan kepada 13 Balita dengan harapan agar teecipta generasi yang bebas Stjnting dan Gizi buruk.

Bahkan, dilakukan berbagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat berupa Bantuan Sembako dalam rangka Hari Raya keagamaan.

“Semua program ini, merupakan bagian dari komitmen untuk menciptakan Kota Tomohon berkeadilan dan sejahtera bagi semua lapisan masyarakat,” sebut Caroll Senduk.

Ia tegaskan, peningkatan daya saing kualitas SDM, memberikan akses Pendidikan dan Kesehatan yang berkualitas.

“Capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Tomohon, Tertinggi Kedua di Sulawesi Utara dengan capaian 77,44%,” bebernya.

Hal ini membuktikan, kualitas Pendidikan di Kota Tomohon tak diragukan lagi. Sehingga terus diberi dorongan kepada para Siswa untuk berprestasi.

“Kami memberikan Bea Siswa kepada 2738 Siswa yang berprestasi dan kurang mampu, juga diberikan kepada 4 orang Guru Bea Siswa Tugas Belajar,” ungkapnya.

Sembari mengatakan, kualitas Pendidikan semakin baik dibuktikan dengan diterimanya Penghargaan Tingkat Nasional berupa Anugrah Mapalus Pendidikan Tahun 2023 dan Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional.

Begitu juga, dukungan Sarana dan Prasarana prestasi dibidang Kepemudaan dan Olahraga yakni pembangunan fasilitas Gedung Olahraga.

Termasuk Program Inovatif dibidang Olahraga bertema Pariwisata atau Sport-Tourism yaitu pelaksanaan kegiatan “Tour De Tomohon” melibatkan Atlit bersepeda Tingkat Nasional.

“Kegiatan ini memadukan antara Tour dan Race yang bertujuan untuk peningkatan Olahraga dan Promosi Pariwisata,” sebutnya.

Kemudian, dilaksanakan berbagai hajatan Kepramukaan yaitu Jambore Pramuka Tomohon diikuti 1242 Siswa Kota Tomohon melibatkan 174 Sekolah.

Untuk Sektor Lapangan Usaha, telah berhasil mengatasi Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) saat ini mencapai 8,11% dari Target RPJMD sebesar 7,01-7,73%.

Terobosan pembukaan Lapangan Pekerjaan, diantaranya menerima Tenaga Kontrak dan P3K, serta penandatanganan MoU dengan LPK Tsunagu Japan Indonesia dan Jayadi Global.

“Memberikan peluang Emas bagi masyarakat, terutama Fresh-Graduate Pelajar SMK untuk mengikuti Pelatihan di LPK meningkatkan ketrampilan untuk bekerja di Luar Negeri,” jelas Walikota.

Karena itu, Pemerintah Kota Tomohon terus berkomitmen mengurangi Tingkat Pengangguran dan memberikan kesempatan bagi setiap warga untuk berkembang meningkatkan kesejahteraan.

Bahkan, Indeks Pembangunan Gender telah mencapat 99% dimana kesempatan kerja terbuka dan telah memperoleh Jaminan Kesetaraan di Kota Tomohon.

Pemkot Tomohon juga menerima Penghargaan Kota Layak Anak (KLA) dengan Predikat KLA Kategori NINDYA. Penghargaan ini 2 Tahun berturut-turut diraih oleh Kota Tomohon.

Kemudian, Penanganan kasus Stunting mencapai Angka Prevelensi Stunting 13,7%, dan Kota Tomohon menjadi daerah dengan Prevelensi Stunting Terendah di Sulawesi Utara.

Kota Tomohon juga menerima Penghargaan Manggala Karya Kencana dari Kepala BKKBN RI, atas prestasi dalam menggerakkan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana.

Pun, dengan Penetapan RSUD Anugerab Tomohon sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) serta Akreditasi Tingkat Paripurna.

Pemerintah Kota Tomohon memberikan Layanan Kesehatan Gratis untuk masyarakat umum, dan Pelayanan Persalinan Gratis, Layanan Ambulans Gratis, Layanan Inovatif Antar Jemput Pasien (AJP).

Dibidang Kesehatan, Pemerintah Kota Tomohon menerima Penghargaan yakni, Universal Health Coverage (UHC) Penghargaan wujud nyata komitmen Pemerintah mendukung Jaminan Kesehatan Nasional.

“Untuk Jaminan Kesehatan Pemkot Tomohon telah mengcover 95,99% Penduduk Kota Tomohon,” ujarnya.

Penghargaan Kota Sehat “Swasti Saba Wiwerda” ke- 4 kali diperoleh Kota Tomohon dari Kementerian Kesehatan RI.

Dibidang Pembangunan Infrastruktur Fisik, ada 10 Proyek Strategis di Kota Tomohon, yaitu:

  1. Lanjutan Renovasi Gedung Kantor Walikota
  2. Pembangunan Akses Jalan Hotmix Menuju RSUD Anugerah
  3. Pembamgunan Jaringan Perpipaan Air Minum Kelurahan Pangolombian
  4. Pembangunan Jalan Panunuzen Kompleks Terminal Beriman dan Komoleks ITM
  5. Lembangunan Penerangan Jalan
  6. Rehabilitasi Ruangan Radioligi RSUD Anugerah
  7. Rehabilitasi Bangunan Kantor RSUD Anugerah
  8. Pembangunan Ruangan Laboratorium IPA Sekolah SMP Rurukan
  9. Pembangunan Ruang Tata Usaha Sekolah
  10. Pwmbangunan Gwdung Olahraga di Tomohon Barat

Selain itu, Sarana Pasar Beriman adalah salah satu Pasar Unggulan di Provinsi Sulut yang dikenal dunia dengan “Extreem Market”.

Termasuk penambahan Fasilitas berupa Pasar Kuliner, Sistem Penagihan Digital, Relokasi Pasar Subuh, Digitalisasi Penagihan Sewa dan Retribusi, Fasilitas CCTV dan Free WIFI.

Pun, berbagai upaya Pemkot Tomohon dilakukan Misal, Penataan Ruang. Penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Rinci Tata Ruang (RRTR).

Pemeliharaan PJU, Pemeliharaan Taman, Konvensional menunjang Fungsi Hunian Masyarakat, Melakukan Survey Rumah Korban Bencana maupun Survey Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH).

Upaya pencegahan Permukiman Kumuh, didalamnya sebanyak 50 rumah masyarakat Penerima Bantuan RTLH, serta Pengadaan dan Pemeliharaan Fasilitas Penerangan Jalan.

Untuk Indeks Presentase rumah tinggal Bersanitasi Layak, Kota Tomohon berada pada 95,81% dari target 97% dalam artian telah tercapai 98,77%.

Bahkan, Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan Perbaikan Pelayanan kepada masyarakat yakni:

  • Pemasangan Pipa Baru di Tinoor Dua, sehingga mampu menambah Pelayanan ke- 96 Pelanggan.
  • Perbaikan Tekanan berupa Penyambungan Pipa Distribusi yang rusak di Jalan Komo Kelurahan Kakaskasen Dua, meningkatkan pelayanan ke- 122 Pelanggan.
  • Pemasangan Pipa HDPE OD 63 MM di Kompleks RM Ja Fish untuk 20 Pelanggan baru.
  • Pemasangan Katub pengatur Chamber pengaman di lokasi Kompleks Auditorium Bukit Inspirasi, juga di Jalan Sineleyan Kompleks Kelurahan Kamasi Satu dan Pembagian Pelayanan di Kelurahan Pinaras.
  • Pembangunan Infrastruktur yang dilaksanakan yakni Akses Air Bersih, Sarana Sanitasi, Listrik dan Telepon, sehingga diperoleh Indeks Infrastruktur jKota Tomohon sebesar 78,57% dari Target yang ditetapkan dalam RPJMD 87,20%.

“Artinya, tercapai 90,10% dan masih banyak Sarana dan Prasarana untuk masyarakat yang harus dibenahi, diharapkan Akhir Tahun RPJMD target dapat tercapai,” sebutnya.

Menggalakkan pemanfaatan Bank Sampah di masyarakat, dengan mendorong kewajiban memiliki fasilitas pengelolaan Bank Sampah terpadu di masing-masing Kecamatan dan Kelurahan se Kota Tomohon.

Dalam hal pengelolaan Sampah, kebersihan Kota dan penyediaan Ruang Terbuka Hijau, sehingga Kota Tomohon mempeeoleh Sertifikat Adipura tahun 1023

Khusus dibidang Pariwisata tahun 2024, Kota Tomohon memasuki fase baru dalam perjalanan menuju Kota Destinasi Wisata Dunia.

“Kita bangga melihat peningkatan kualitas dan kuantitas Destinasi Wisata yang kini mencapai angka 101 Destinasi Wisata, terdiri dari 56 Deatinasi Unggulan dan 45 Destinasi Wisata Potensial,” imbuhnya.

Sembari Ia menyebut, ini adalah pencapaian luar biasa yang menunjukkan keragaman dan keindahan Kota Tomohon.

Bahkan, didukung oleh perkembangan Sistem Pemasaran Kepariwisataan yang mengedepankan Teknologi di Era Digital.

“Industri Kepariwisataan diharapkan semakin mampu menjadi Penggerak Ekonomi Daerah. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan Infrastruktur dan layanan Pariwisata,” terangnya.

Kerjasama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Kota Tomohon telah membuktikan, Pariwisata Tomohon telah mendunia dengan hadirnya 32 Perwakilan Negara dan Organisasi Internasional.

“Kita bangga karena Tomohon International Flower Festival (TIFF) dipercayakan oleh Pemerintah Pusat masuk dalam Program Kharisma Even Nusantara,” tutur Caroll Senduk.

Buktinya, sebagai peringkat 5 ADWI Kategori Kelembagaan dan CHSE yang diraih oleh Kelurahan Kakaskasen Dua.

“Marilah kita bersama-sama menjaga dan memajukan Kepariwisataan Kota Tomohon agar tetap bersinar di Tingkat Nasional dan Internasional,” ajak Walikota.

Untuk Bidang Pertanian, memajukan Sistem Pertanian dalam rangka mewujudkan Kedaulatan Pangan, sehingga berbagai inovasi terus dilakukan termasuk mendorong Sistem Pertanian Organik dan Pembuatan Pupuk Organik Biosaka untuk produksi Pertanian di Kota Tomohon.

Tahun 2023, Pemerintah Kota Tomohon menerima Penghargaan Satyalancana Wira Karya Pertanian dari Kementerian Pertanian RI.

Berbagai arah kebijakan dimaksimalkan oleh Pemerintah Kota Tomohon dalam mengupayakan Kedaulatan Pangan.

Mengantisipasi kenaikan harga, maka Pemerintah Kota Tomohon menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM). Jumlah jangkauan masyarakat dalam GPM di Kelurahan berjumlah 4397 orang yang turut berpartisipasi.

Dilakukan penyaluran Cadangan Pangan Beras sumber Bulog kepada 7110 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tomohon.

Adapun Skor Pola Pangan Harapan (PPH) mengukur ketersediaan Mutu Gizi dan Keragaman Konsumsi Pangan di Kota Tomohin mencapai 91,45% dari Target Nasional 100%.

Dibidang Koperasi dan UMKM untuk meningkatkan kesejahteraan dan Pendapatan Masyarakat Kota Tomohon, maka Pemerintah membuka peluang berbagai Pelatihan bagi Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pelatihan Digital Enterpreneurship, mempermudah mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk para pengembang Usaha Kuliner, Usaha Souvenir dan lain-lain sebagainya.

Di Sektor Perdagangan, Pemerintah berupaya meningkatkan iklim Usaha yang didukung dengan kebijakan Perdagangan seperti Pasar untuk peningkatan produksi Produk Unggulan Kota Tomohon.

Inovasi Panggung Rakyat Tomohin (PRT) berupa Pentas Seni untuk menggerakan Usaha Mikro Kuliner di Pasar Beriman Kota Tomohon.

Pemerintah juga melaksanakan Reformasi Birokrasi mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik. Indeks Reformasi Birokrasi Kota Tomohon di Tahun 2023 mencapai 56,68%.

“Artinya, capaian untuk Indeks Reformasi Birokrasi mencapai 96,20% dari Target yang ditetapkan,” paparnya.

Tahun 2023, BPK menerbitkan laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan Daerah, yang memuat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Opini tersebut merupakan pencapaian yang ke- 10 secara berturut-turut.

Keberhasilan Pemerintah Kota Tomohon mempertahankan Opini WTP didukung oleh peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) secara berkelanjutan dan berdampak pada Peningkatan Kualitas Perencanaan, Penganggaran, Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan Daerah.

Secara umum pelaksanaan program kegiatan untuk pencapaian sasaran Pemerintahan dapat berjalan dengan baik.

Dukungan Anggaran Belanja Langsung Tahun 2023 Sebesar Rp. 676.237.054.062,- yang pada Akhir Tahun 2023 Terealisasi Sebesar Rp.612.924.670.791,-

Berdasarkan Laporan nilai SAKIP Kota Tomkhon berada pada 64,45%. Artinya, Pemerintah akan terus mengupayakan Transformasi dari cara dan Budaya Kerja yang Tepat Sasaran dan Berorientasi Hasil.

Penerapan Sistem Pemerintahan berbasis elektronik menjadi bagian dalam pelaksanaan Birokrasi Modern di Pemerintahan Kota Tomohon.

Penerapan E-Government di berbagai pelayanan demi Efesiensi, Efektivitas dan Transparansi tata laksana Pemerintahan.

Tahun 2023 diperoleh Capaian menggembirakan dimana Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (Indeks SPBE) Mencapai 3,00% melampaui target yang ditetapkan sebesar 2,5%.

Dibidang Pelayanan Perijinan MPP Kota Tomohon terus dibenahi. Layanan yang tersedia yakni Layanan Dokumen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Layanan Pembayaran Pajak dan Retribusi, Layanan Pembuatan NIB, Layanan Pembuatan IMB serta Layanan Pembuatan Pasport.

Tahun 2023, Kota Tomohon mendapat Penilaian Apresiasi atas Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik dengan Predikat Kualitas Tertinggi dari Ombudsman dengan Nilai 92,93.

Di Tahun 2023 juga, Pemerintah Kota Tomohon menerima Penghargaan – Penghargaan sebagai berikut :

  • Penghargaan Anugerah Meritokrasi KASN 2023,
    Pemerintah Kota Tomohon berhasil menerapkan Sistem Merit dalam Sistem ASN di Kota Tomohon.
  • Penghargaan BKN AWARD dalam Penggunaan Sisten CAT.

– Penghargaan Kota Peduli HAM 2023 dan Penghargaan Anubhawa Sasana 2023, bagi 5 Kelurahan Sadar Hukum.

Paradigma Pembangunan terus berkembang, menuntut Pemerintah untuk melakukan langkah Strategis mendorong terciptanya berbagai Inovasi Pelayanan kepada Masyatakat.

Beberapa Inovasi yang memperoleh Penghargaan Walikota di Tahun 2023 antaranya :

 1. Inovasi “HATI TOBAT” (Sehat Jiwa, Teratur Berobat) – Inovasi di Pusat Kesehatan Masyarakat berupa Pelayanan Kesehatan bagi Penderita gangguan jiwa untuk memastikan konsumsi obatnya secara teratur.

2. Inovasi “HAPPY HOUR” yakni Pelayanan Kesehatan Online bagi Lansia di Puskesmas.

3. Inovasi “SI KILAU GIGI” (Si Kecil Tau dan Peduli Gigi) yakni Upaya Pengenalan kepada Anak-anak Usia Pra Sekolah untuk Pengenalan Gigi dan Mulut.

4. Inovasi “OJEK LANSIA” Layanan Pengantaran Obat Kronis secara Gratis ke rumah-rumah dengan memberdayakan Kader Kesehatan dan Volunteer Lansia.

5. Inovasi “BRONIS JO” (Ambil Rujukan Kronis Jadi Lebih Oke) yakni Pelayanan Inovatif untuk menjangkau Lansia yang membutuhkan Layanan Obat Kronis dengan kunjungan ke rumah tanpa harus ke Puskesmas.

6. Inovasi “SIK ASIK AH” (Sistem Integrasi Kependudukan Anak Sejak Lahir di rumah Sakit Umum Daerah Anugerah Kota Tomohon), yakni Inovasi untuk memudahkan Pencatatan Kependudukan Kelahiran Bayi Baru Lahir dengan terbitnya Akte Kelahiran dan Kartu Keluarga.

7. Inovasi “SIHEBAT” (Sistem Informasi E-Goverment Berbasis Data Kependudukan Tomohon), Pendataan Kependudukan di titik-titik rumah yang ada di Kota Tomohon dengan melibatkan 341 Kepala Lingkungan se Kota Tomohon.

8. Inovasi “SLOTH” (Sistem Layanan Online Adminduk Tomohon Hebat), yakni Inovasi Layanan Administrasi Kependudukan Berbasis Teknologi melalui Aplikasi E-Dukcapil.

9. Inovasi “SIMANTAPTOM” (Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Tomohon), yakni Pelayanan Perijinan Berbasis Internet secara Online untuk mempermudah Penerbitan Ijin di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

10. Inovasi “INTERNATIONAL OFFICE”, yakni Inovasi untuk menangani Tugas-tugas khusus antaranya Perjanjian Kerja Sama dengan Lembaga dalam atau Luar Negeri di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah.

Selanjutnya, dalam pencapaian kinerja Pemerintah Kota Tomohon di Tahun 2023, selaku Pemerintah menyadari akan tantangan kedepan, melakukan upaya pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Fokus pada pelayanan dasar dan wajib secara terus menerus serta berkelanjutan, dan fokus pada program kegiatan yang mewujudkan Pemerintahan berkualitas dengan Inovasi – Inovasi Pelayanan Publik.

“Saya selaku Walikota Tomohon menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak, Forkopimda, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Tomohon, serta kepada seluruh masyarakat,” pungkasnya.(*jopa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *