Onlinebrita.com, Manado- Pemprov Sulut, Polda dan unsur TNI serta seluruh instansi terkait bersama warga Manado bersinergi membantu menolong masyarakat yang terjebak banjir di rumah rumah.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Walikota Manado Andrei Angouw bersama sama turun lapangan (Turlap) melihat dari dekat titik yang terdampak banjir dan longsor.
Melihat kondisi yang memprihatikan ini, baik Gubernur Olly dan Walikota Andrei langsung memerintahkan setiap SKPD mendirikan posko bantuan makanan dan minuman.
Cuaca hujan extrim yang melanda kota Manado dan sekitarnya sejak malam sampai sore ini, membuat ratusan rumah yang tersebar di Manado dan sekitarnya terendam.
Juga longsor di Kairagi yang mengakibatkan korban seorang anak perempuan, juga longsor lainnya di Winangun serta beberapa titik di Tomohon.
Pintu masuk Bandara Samratulangi juga banjir. Untung saja tidak masul di terminal ruang tunggu.
Sejumlah rute penerbangan domestik di Bandara Sam Ratulangi Manado, mengalami delay dan juga divert.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ada tujuh penerbangan yang terpaksa menunda jam terbang, dan tiga penerbangan yang divert.
“Ada tujuh penerbangan yang tertunda atau delay. Yakni Garuda dengan nomor penerbangan GA 601 rute Manado-Jakarta, Batik Air ID 6271 rute Manado-Jakarta, Citilink QG 301 rute Manado-Jakarta, WingsAir IW 2174 rute Manado-Ternate, WingsAir IW 1160 rute Manado-Naha, Lion Air JT 796 rute Manado-Sorong, dan Lion Air JT 741 rute Manado-Makassar, ujar sumber di AP I Manado.
Selain delay kata dia, juga ada tiga pesawat yang harus divert atau dialihkan penerbangannya. “Ada tiga penerbangan juga yang harus dialihkan atau divert penerbangannya ke bandara lain, yaitu penerbangan Batik Air ID 6274 rute Jakarta-Manado yang dialihkan ke Makassar, Citilink QG 300 rute Jakarta-Manado yang dialihkan ke Palu, dan Garuda GA 600 rute Jakarta-Manado yang dialihkan ke Ternate,” urai sumber.
Sumber lain di Bandara.memgatakan, jam saat ini 15. 15 Wita Lion Air rute Ujung Pandandang Denpasar sudah Bording.
Kendati hujan sudah berhenti, namun warga diimbau tetap waspada.( */j)