ONLINEBRITA.COM, LUWUK – PT PLN (Persero) terus memperkuat perannya dalam mendukung pertumbuhan industri dan investasi daerah. Melalui Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (UID Suluttenggo), PLN berhasil melakukan penyalaan sambungan baru dengan daya besar sebesar 1.730.000 VA untuk pelanggan industri CV Mutiara Perdana Abadi di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Langkah ini menjadi bagian dari komitmen PLN untuk menyediakan pasokan listrik yang andal, efisien, dan siap mendukung geliat usaha lokal, khususnya di sektor pertambangan.
Peralihan dari penggunaan genset (captive power) ke pasokan listrik PLN disambut positif oleh manajemen CV Mutiara Perdana Abadi. Kepala Teknik Tambang, Polycarpus Mayanggaseta, menjelaskan bahwa kebutuhan akan efisiensi dan keandalan menjadi pertimbangan utama perusahaan dalam mengambil keputusan tersebut.
“Di tengah biaya bahan bakar yang semakin mahal, kami tidak bisa lagi hanya mengandalkan genset. Produksi harus terus berjalan, dan solusi terbaik bagi kami adalah listrik PLN,” ujarnya.
“Yang paling kami rasakan, tim PLN UP3 Luwuk sangat sigap membantu sejak tahap perencanaan hingga pelayanan purna jual. Dukungan ini membuat operasional kami lebih efisien, biaya lebih terkendali, dan produksi dapat berjalan tanpa hambatan. Terima kasih PLN atas pelayanan maksimalnya.” tambahnya.
CV Mutiara Perdana Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan batu dan sirtu, dan kini mendapatkan suplai listrik yang stabil dan andal dari PLN. Perusahaan bahkan telah merencanakan penambahan daya untuk mendukung rencana ekspansi usaha ke depan.
Sementara itu, General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman, menyatakan bahwa langkah CV Mutiara Perdana Abadi dalam beralih ke listrik PLN menunjukkan meningkatnya kepercayaan dunia usaha terhadap kualitas layanan PLN.
“Kami menyambut baik kepercayaan pelanggan industri seperti CV Mutiara Perdana Abadi yang memilih beralih dari captive power ke listrik PLN. Ini menjadi bukti bahwa kami hadir dengan solusi kelistrikan yang kompetitif, efisien, dan dapat diandalkan untuk mendukung kemajuan industri lokal,” ucap Usman.
Ia juga menegaskan bahwa PLN tidak hanya menyediakan energi, tetapi juga memberikan solusi terintegrasi yang memudahkan pelanggan dalam memperoleh layanan kelistrikan.
Pelaksanaan penyalaan dilakukan oleh PLN UP3 Luwuk, yang secara aktif mengawal seluruh tahapan teknis dan administratif. Mulai dari survei lapangan, pemasangan trafo, hingga penyambungan ke sistem distribusi, semua dijalankan dengan prinsip profesionalisme.
Manager PLN UP3 Luwuk, Ridwan Bogie Rismawan, menjelaskan bahwa penyalaan sambungan baru ini menjadi bukti kesiapan PLN dalam mendukung sektor industri di wilayahnya.
“Kami hadir bukan sekadar sebagai penyedia listrik, tetapi sebagai mitra strategis dunia usaha. Penyalaan sambungan baru dengan daya 1.730.000 VA ini membuktikan kesiapan PLN mendukung operasional pelanggan industri di Kabupaten Banggai dengan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ridwan menambahkan bahwa kehadiran listrik PLN bukan hanya berdampak pada satu perusahaan, namun memberikan efek domino terhadap perekonomian daerah. Dengan operasional industri yang lebih optimal, potensi pembukaan lapangan kerja baru dan meningkatnya aktivitas ekonomi di sekitar wilayah tambang akan semakin besar.
Transformasi layanan terus dilakukan oleh PLN melalui digitalisasi proses, optimalisasi jaringan, serta sinergi aktif dengan pemerintah daerah dan stakeholder lokal.
Aplikasi PLN Mobile juga menjadi salah satu inovasi untuk memudahkan pelanggan dalam mengakses berbagai layanan kelistrikan.
Dengan semangat “Listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik”, PLN berkomitmen untuk terus menjadi katalis pertumbuhan industri dan pembangunan ekonomi di seluruh pelosok Indonesia, termasuk di Kabupaten Banggai.
Narahubung: Noven N. Koropit Manager Komunikasi & TJSL PLN UID Suluttenggo(*)
