Terus Ingatkan Rasa Nasionalisme, Misa Hari Minggu 17 Agustus 2025, Gereja Katolik Pasang Bendera Merah Putih

ONLINEBRITA.COM, MANADO – Gereja Katolik di Keuskupan Manado memasang Bendara Merah Putih di depan altar saat Misa hari minggu tanggal 17 Agustus 2025. Kebetulan hari minggu bertepatan dengan HUT RI ke 80 2025. Bukan cuma memasang bendera Merah Putih, tapi pekikan Merdeka menggema sebelum dan sesuda misa.

Dan yang paling membuat umat takjub, renungan bacaan dikaitkan dengan inspirasi Kemerdakaan. Selanjutnya baik umat dan Mudika (Muda Mudi Katilik dan Sekami, anak anak serentak bersama sama menyanyi Lagu Kemerdkaan 17 Agustus 1945 dan lagu mengheningkan cipta.Welem Kuntag salah seorang pengurus Paroki Warembungan mengakui, ini adalah bentuk kecintaan umat kita terhadap Negara Kesatuan Republik Indinesia. Demikian juga Koba Kalengkongan, Eric Runtuwene, Jifly, Reky Elias dan Temmy Kalaigis serta Novi dan Tams mengakui kesadaran umat Katolik memasang Bendera Merah Putih di depan Altar saat Misa minggu 17 Agustus adalah untuk mempertebal rasa nasionalis terhadap NKRI dan terus mengingatkan betapa pentingnya terus mensosialisasikan perjuangan pahlawan pendahulu kita.

Sementara itu Ketua Kaum Bapak Katolik Kevikepan Manado Aldrin Anis dan Sekum KBK Keuskupan Manado Jemmy Pandelaki, mengakui umat Katolik di Indonesia, termasuk di Gereja Katolik Manado, seringkali memasang bendera merah putih di gereja saat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia. Pemasangan bendera ini merupakan bentuk perayaan dan ungkapan syukur atas kemerdekaan Indonesia, serta wujud nasionalisme umat Katolik

Penjelasan lebih lanjut:

  • Nasionalisme dan Patriotisme:Umat Katolik di Indonesia menunjukkan nasionalisme mereka dengan turut serta dalam perayaan HUT RI, termasuk melalui upacara bendera dan pemasangan bendera merah putih di gereja. 
  • Bentuk Perayaan:Pemasangan bendera merah putih di gereja merupakan salah satu cara umat Katolik untuk merayakan kemerdekaan Indonesia dan menunjukkan rasa cinta tanah air. 
  • Konteks Perayaan:Upacara bendera dan misa syukur seringkali diadakan di gereja-gereja Katolik untuk memperingati HUT RI. 
  • Bukan Bagian Liturgi:Meskipun bendera merah putih seringkali dipasang di gereja saat HUT RI, hal ini bukan merupakan bagian dari liturgi resmi Gereja Katolik, demikian menurut HIDUPKATOLIK.com
  • Tradisi:Pemasangan bendera merah putih di gereja saat HUT RI telah menjadi tradisi yang umum di kalangan umat Katolik Indonesia.  Pemantauan Wartawan ONLINEBRITA.COM disejumlah gereja Katolik yang ada di Manado memang memasang ornamen nuansa HUT Kemerdekaan RI.
  • “Kami 100 Persen Indonesia,
  • 100 Persen Katolik,
  • Tuhan Yesus Memberkati.
  • Dirgahayu RI ke-80. MERDEKAAAA, ” ujar Louis Schramm. (*/jim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *