Dari Dominasi Rossoneri hingga Mimpi Buruk Nerazzurri di Munich Football Arena: Kisah Dua Milan di Final UCL

ONLINEBRITA.COM, SPORT – Final Liga Champions selalu menjadi panggung terbesar sepak bola Eropa. Dua klub raksasa dari Kota Milan, AC Milan dan Inter Milan, memiliki sejarah yang panjang dalam kompetisi ini.

Namun, jika dibandingkan langsung, AC Milan tampil jauh lebih superior dibandingkan saudara sekotanya.

AC Milan tampil di 11 final dan berhasil menjuarai 7 kali: tahun 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, dan 2007.

Inter Milan bermain di 7 final dan menang 3 kali: tahun 1964, 1965, dan 2010.

AC Milan juga menjadi klub dengan gelar terbanyak kedua dalam sejarah Liga Champions, hanya kalah dari Real Madrid.

Inter sendiri baru mencicipi gelar setelah 45 tahun menanti di 2010, sebelum kembali kalah di final 2023 dan mengalami kekalahan telak dari PSG 0–5 di final 2025.

AC Milan mengukir prestasi secara konsisten di setiap dekade besar: Era Altafini dan Prati di 60-an, kemudian duet Van Basten dan Gullit di 80-an, Hingga era Inzaghi dan Maldini di 2000-an.

Sementara Inter sempat berjaya di awal 60-an dan mengalami masa keemasan singkat saat meraih treble di bawah Jose Mourinho pada 2010.

Laga-laga final Milan dan Inter berlangsung di stadion ikonik Eropa: Wembley, Bernabéu, dan Olympiastadion Berlin.

Tapi yang membedakan bukan tempatnya, melainkan kemampuan tim sekota Milan untuk tampil maksimal di bawah tekanan.

Di sinilah Milan lebih unggul, karena Milan selalu memiliki struktur klub, pemain bintang, dan mental juara yang kuat. Mereka bisa menang lewat taktik, adu penalti, atau bahkan menguasai permainan secara dominan.

Sebaliknya, Inter beberapa kali tumbang di final karena rapuhnya lini belakang atau kurangnya kreativitas di lini serang bahkan ketidakmamampuan pelatih Inter Simone Inzaghi menentukan skuad menghadapi partai final Liga Champions

Meski Inter tampil impresif di liga domestik, kekalahan telak di final 2025 menunjukkan perlunya pembenahan serius. Kini AC Milan dibawah Pelatih Massimiliano Allegri dengan Direktur Olahraga Igli Tare tengah membangun skuad muda untuk kembali bersaing di papan atas Eropa.

AC Milan adalah klub paling sukses dari Kota Milan di Liga Champions. Mereka unggul dalam jumlah gelar, konsistensi, dan daya saing di panggung final.

Inter masih punya peluang mengejar, tapi untuk saat ini, tahta Eropa masih milik Rossoneri. (David)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *