Warning Kinerja Pejabat, Caroll Senduk: Walikota dan Wakil Walikota Bukan Manusia Super

Foto: Rapat Kerja Perdana Walikota dan Wakil Walikota bersama jajaran Pemerintah Kota Tomohon.

ONLINEBRITA.COM, TOMOHON – Walikota Tomohon Caroll J A Senduk SH dan Wakil Walikota Tomohon Sendy G A Rumajar SE MIKom menghadiri Rapat Kerja Perdana Walikota dan Wakil Walikota Tomohon bersama Jajaran Pemerintah Kota Tomohon.

Rapat ini, dipimpin langsung oleh Walikota Tomohon didampingi oleh Wakil Walikota Tomohon, Sekretaris Daerah Kota Tomohon dan Para Asisten Sekda Kota Tomohon, di lantai III Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP), Kamis (06/03/2025).

Walikota Caroll Senduk dalam arahannya mengatakan, merupakan syukur bagi kami bapak/ibu Pejabat boleh hadir bersama-sama di tempat ini.

“Saya pribadi berterima kasih karena bapak/ibu dapat membantu saya pada periode lalu kurang lebih 4 tahun,” ujar Walikota.

Menurutnya, tak terasa itu sudah 4 tahun yang lalu, bersama dengan bapak/ibu bisa melewati Periode pertama saya menjadi Walikota Tomohon.

“Saya juga secara pribadi memiliki banyak kekurangan, karena memang konsentrasi terhalang saat dilantik menjadi Walikota Tomohon langsung diperhadapkan dengan Covid-19, Pileg, Pilpres terakhir Pilkada,” kisahnya.

“Meskipun fokus pasa penanganan Covid-19 saat itu, namun di sisi lain ada begitu banyak hal juga yang sudah kita laksanakan. Maka tak heran banyak prestasi yang boleh membanggakan Kota Tomohon dan banyak penghargaan yang kita raih,” ungkap Caroll Senduk.

Sembari menambahkan, semua itu adalah hasil dari torang samua pe kerja keras, dan semua karena Anugerah dan kasih sayang Tuhan, sehingga Saya dan Sendy boleh berada di tempat ini.

Bahkan, sesuai ketentuan Perundang-Undangan, serta kehendak juga dari masyarakat yang memilih dan memberikan kepercayaan kepada kami untuk memimpin dan melayani.

Selalu saya sampaikan dalam setiap pertemuan bahwa saya dan ibu Wakil bukan manusia super atau Superman, Supergirl. Tapi yang pasti Torang harus menjadi tim yang solid dan kompak, agar apa yang menjadi tugas torang bersama boleh tercapai.

“Karena keberhasilan tidak mungkin cuma Walikota seorang atau Wakil Walikota seorang, tetapi torang harus bersama-sama,” terangnya.

Dijelaskannya, Periode lalu mungkin banyak yang kurang sehingga kami berdua Saya dan Ibu Sendy berkomitmen bagaimana membangun Kota Tomohon ini, tentunya harus bersama-sama dengan bapak/ibu pejabat.

“Untuk itu mari kita tingkatkan Kinerja, selalu bekerja dengan hati,” tuturnya.

Adapun tanggung jawab besar yang kita emban, adalah bagaimana kita menjalankan program-program yang kita susun dan rencanakan untuk pencapaian Visi dan Misi sebagaimana yang kami sampai-sampaikan dalam janji kampanye.

Dikatakan Walikota, apa yang kita janjikan kepada masyarakat harus kita usahakan bisa terpenuhi dalam 5 tahun ini.

Dimana kita ketahui bersama, untuk mewujudkan Visi dan Misi ada 20 program unggulan didalamnya ada program-program Gratis bagi masyarakat.

Untuk itu, saya minta kepada kita semua untuk fokus dalam merealisasikan program-program tersebut, terutama OPD-OPD yang merupakan leading sector yang terkait dengan program-program tersebut.

Lebih lanjut dikatakan, penyusunan LKPJ, LPPD dan RLPPD yang dilaporkan tadi, sedang dalam tahap perampungan agar segera dituntaskan, karena mengingat batas waktu yang telah ditentukan.

Dan, bagi Perangkat Daerah yang harus melengkapi catatan administratif maupun data pendukung harus segera diselesaikan.

“Saya dan ibu Wakil akan memonitor ini melalui Grup Whatsapp bagaimana selalu dilaporkan perkembangan. Begitu juga dengan penyusunan LAKIP yang ujungnya evaluasi SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah),” jelasnya.

“Ini juga harus menjadi perhatian, karena nilainya saat ini masih “B”. Harus dipacu agar nilainya boleh naik “BB” atau bahkan sampai “A”. ini harus kerja bersama,” tegas Caroll.

Untuk capaian SPM, saya memberikan apresiasi atas hasil yang dicapai yaitu Kategori Tuntas Utama yang berarti setiap indikator mencapai nilai 90-99%, bahkan ada indikator yang mencapai nilai 100%.

Selanjutnya, terkait penyusunan LKPD (Laporan Keuangan Pemerintah Daerah). Sebagaimana yang dilaporkan kepada kami bahwa LKPD Unaudited TA. 2024 akan diserahkan pada Tim BPK tanggal 15 Maret, dan progress penyusunan LKPD saat ini mencapai 90%.

“Saya harapkan, OPD yang belum tuntas agar lebih responsif dan segera menuntaskan sehingga progressnya bisa capai hingga 100 % sebelum tanggal 15 maret,” harapnya.

“Nanti Kaban BPKPD laporkan perkembangannya kepada saya dan ibu Wakil melalui Pak Sekda,” tambahnya.

Kemudian untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden nomor 1 Tahun 2025 dan Surat Edaran Kemendagri tentang penyesuaian pendapatan dan efisiensi Belanja Daerah dalam APBD TA. 2025.

“Saya minta kepada Kepala BPKPD serta bidang yang menanganinya, kiranya ini menjadi perhatian bagi semua bukan berarti ada efisiensi, kinerja menurun. Dan, ini juga berlaku untuk BUMD,” sebut Walikota.

“Segera melakukan perhitungan besaran efisiensi tiap Perangkat Daerah, dan apabila telah selesai dilakukan perhitungan, saya harapkan kepada semua Perangkat Daerah segera melakukan penyesuaian dan penginputan sesuai besaran yang akan ditentukan,” tandasnya.

Begitu juga, apa yang disampaikan pak Sekda dalam laporan terkait efisiensi, nantinya hal-hal tersebut dijadikan pedoman bagi tiap Perangkat Daerah dalam penyesuaian anggaran.

“Untuk Perangkat Daerah yang masih terdapat alokasi dana DAK Fisik sesuai KMK nomor 25 Tahun 2025, yaitu Dinas Dikbud, Dinas PUPR dan Dinas Kesehatan, agar segera berkoordinasi dengan Bagian PBJ untuk melaksanakan proses lelang,” urainya.

Hal ini, agar pada saat penyaluran dana DAK Fisik Tahap 1 pada 21 Juli mendatang, semua persyaratan sudah terpenuhi, sehingga terhindar dari gagal salur.

Seperti kta ketahui bersama, saat ini sementara dilaksanakan pemeriksaan pendahuluan dari Tim BPK. Saya minta semua Perangkat Daerah harus responsif dan proaktif serta kooperatif dalam memenuhi permintaan dokumen atau keterangan dari Tim BPK.

Terkait Kepegawaian, sebagaimana yang dilaporkan bahwa akan dilakukan Pembinaan Disiplin dan Etika. Hal ini memang penting untuk dilakukan terhadap ASN.

Mengingat, perilaku ASN saat ini yang dipengaruhi oleh perkembangan sarana informasi dan komunikasi. Penampilan harus bagus. Jangan sampai penampilan seperti bukan seorang pejabat. Atribut semua harus lengkap itu merupakan tanda disiplin bagi ASN.

“Kita akan menerapkan disiplin untuk semua ASN dan juga Pejabat Esselon II, karena kami di Magelang juga mendapat pelatihan disiplin. Diharapkan kepada bapak/ibu pejabat untuk menjadi contoh yang baik,” imbuhnya.

Pada kesempatan ini, saya ingin mengingatkan kepada kita semua untuk menggunakan medsos dengan sebaik-baiknya, dan bukan hanya untuk bapak/ibu pejabat tetapi kepada seluruh ASN.

Tugas bapak/ibu pejabat untuk menyampaikan kepada bawahan untuk hati-hati menggunakan Medsos. Medsos ini sebenarnya bagus mar ada le depe besae. Jadi torang musti pandai-pandai menggunakan Medsos,” tukasnya.(*/jop)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *