OnlineBrita.Com, BMR – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kotamobagu mengambil langkah proaktif dengan menggelar kegiatan orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK) di Kecamatan Kotamobagu Utara. Senin 29 Maret 2024
Kegiatan ini dihadiri oleh 57 peserta dari 19 tim yang berpartisipasi, dengan menghadirkan sejumlah narasumber terkait.
Kepala Dinas PP dan KB Kotamobagu, Ahmad Yani Umar, menjelaskan bahwa orientasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan TPK dalam melakukan pendampingan keluarga, khususnya dalam pemutakhiran data Keluarga Resiko Stunting (KRS), penggunaan aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil), serta pengisian post-test oleh peserta orientasi.
“Orientasi TPK merupakan salah satu upaya peningkatan sumber daya bagi kader KB, PKK, dan tenaga medis yang terlibat dalam TPK untuk mengakselerasi penurunan angka stunting,” ujar Yani.
Menurut Yani, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan kerjasama antar TPK, serta meningkatkan komitmen mereka dalam mendukung program pemerintah terkait penanggulangan stunting.
Stunting merupakan masalah serius yang mempengaruhi pertumbuhan fisik dan kognitif anak-anak. Dengan orientasi ini, diharapkan TPK dapat lebih efektif dalam memberikan pendampingan kepada keluarga, sehingga dapat membantu mengurangi angka stunting di Kotamobagu.
Dengan langkah-langkah proaktif seperti ini, Pemerintah Kotamobagu menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal kesehatan dan pembangunan keluarga. (*/David)